MISYE
PATTIPEILOHY
Abstrak
Pendidikan karakter merupakan salah satu
faktor yang dapat menciptakan perdamaian karena manusia banyak belajar untuk
menuju perubahan yang lebih baik. Salah satu bentuk pendidikan nonformal yang
dipilih oleh peneliti untuk pembentukan karakter adalah paduan Suara Sunadesis
melalui penggunaan metode hukuman, hadiah, dan metode outbound dalam
pembelajarannya. Tujuan dari penelitian ini adalah pertama, menganalisis
pendidikan damai dalam membentuk teknik vokal dan mendidik karakter individual
paduan suara Sunadesis; kedua, menemukan nilai-nilai pendidikan dalam
pembelajaran vokal paduan suara Sunadesis. Jenis penelitian ini adalah
kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara,
dan studi dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan kriteria derajat
kepercayaan yaitu perpanjangan keikutsertaan dan triangulasi. Teknik analisis
data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan simpulan/verifikasi
teori. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendidikan damai melalui metode
hukuman dan outbound dapat membentuk teknik bernyanyi, diantaranya
adalah pernapasan, resonansi, dan register. Sedangkan untuk karakter
individual, mampu mendidik karakter religius, disiplin, hormat, jujur dan
bertanggung jawab. Motivasi melalui hadiah merupakan bentuk penghargaan kepada
anggota paduan suara yang mengalami perkembangan karakter vokal dan karakter
individual. Dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi melalui metode dalam
pendidikan damai maka dapat menemukan nilai-nilai agama, budaya, moral dan
estetika untuk menciptakan perdamaian dalam hubungannya dengan Tuhan, sesama,
dan lingkungan alam.
Keywords:
Peace education; Vocal learning; Character education;
Choir
Universitas Negeri Semarang
Catharsis: Journal of Arts Education
Volume 4 Nomor 2, November 2015
Halaman 123-129
18-09-19-08-36-55-Abstrak---Pendidikan-Damai-dalam-Pembelajaran-Vokal-Berbasis-Pendidikan-Karakter-pada-Paduan-Suara-Sunadesis-di-Maluku---Misye-Pattipeilohy.pdf
386778
2019-09-18 - 08:36:55