RESENSI BUKU: PEMOLISIAN KONFLIK KEAGAMAAN DI INDONESIA MENGHARMONIKAN ATAU MENDISHARMONIKAN?

Weldemina Yudit Tiwery


Judul      : Pemolisian Konflik Keagamaan di Indonesia

Penulis   : Samsu Rizal Panggabean, dkk

Penerbit : PUSAD Paramadina, 2014

Tebal      : 383 halaman


Pengantar

Agama merupakan fenomenon yang menakjubkan yang mampu memainkan peran kontradiktif dalam kehidupan manusia. Agama dapat menghancurkan dan menghidupkan, meninabobokan dan membangkitkan, memperbudak dan membebaskan, mengajarkan ketaatan dan mengajarkan pemberontakan. Hubungan antarumat beragama di Indonesia agak mustahil bila dilepaskan dari problem mayoritas dan minoritas. Dikalangan mayoritas timbul perasaan tidak puas karena merasa terdesak posisi dan peranannya. Demokrasi lebih sering dipahami sebagai keberpihakan terhadap mayoritas sementara di kalangan minoritas timbul ketakutan karena merasa terancam eksistensi dan hak-hak asasinya (minority syndrom). Kondisi ini terus dirasakan sebagai pemicu belum adanya keikhlasan hati untuk sungguh-sungguh saling menerima, demikian perasaan terdesak disatu pihak dan perasaan terancam di pihak lain, membawa implikasi dalam hubungan antarumat beragama.


KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi, IAKN Ambon

Volume 3 Nomor 2, Desember 2017

Halaman 181 – 188

Informasi File

18-07-19-01-08-58-Pengantar---Resensi-Buku-Pemolisian-Konflik-Keagamaan-di-Indonesia-Mengharmonikan-atau-Mendisharmonikan---Weldemina-Yudit-Tiwery.pdf

208516

2019-07-18 - 13:08:58
Download Abstrak Full Text
CopyRight © 2019. Create by CV.FR-SYSTEM